Penyebab Air Radiator Bocor

Kiming Motor - Air Radiator merupakan sistem pendingin mesin yang berfungsi mendinginkan mesin, sistem pendingin ini merupakan metode pendinginan mesin paling sempurna diantara sistem pendingin lainnya.

Radiator Cooler

ketika air raditor atau cairan coolant mengalami kebocoran maka mesin akan cepat panas, karena rangkaian sistem pendinginan mesin terganggu.

Penyebab Air Radiator Bocor

Berikut ini adalah 6 penyebab air radiator yang mengalami kebocoran, atau rembesan dari yang termudah.

Baud Pembuangan yang kendor

Permasalah pada baud pembuangan air radiator yang kendor atau sil Oring pada baud yang rusak sehingga menyebakan rembesan air radiator, hal ini sering ditemukan oleh mekanik sepeda motor.

Selang yang rusak

Rangkaian selang air radiator yang rusak, renggang, atau retak. sehingga menyebabkan kebocoran, hal ini dapat terjadi kerena usia pemakian, atau akibat selang tidak pada jalurnya. 

Seal yang renggang

Seal atau bisa disebut Sil yang renggang atau tidak fleksibel yang terdiri dari seal O-ring, seal shaft dan dynamic seal yang terdapat pada sistem sistem Air Radiator. adalah untuk menjaga perapatan, menecegah kebocoran pada air radiator, menjaga agar air radiator tidak tercampur dengan oli mesin, dan menjaga aliran radiator tetap stabil.

Bocor pada gasket cetak

Gasket cetak berfungsi menjaga perapatan agar tidak terjadi rembesan pada air radiator. Gasket cetak biasanya terletak pada blok cylinder seiring berjalan waktu dapat menyebabkan kerusakan, karena jalur air radiator mengisi lubang-lubang pada Block cylinder.

Bocor pada seal mechanical

Seal mechanical sebagai pusat peredaran air radiator untuk menyalurkan air radiator dengan tekanan, untuk menjangkau pada titik komponen panas, juga sangat rentan terjadi kerusakan karena terdapat seal dynamic yang rentan rusak seiring berjalannya waktu.

Retak pada tabung sirip pendingin 

Sirip pendingin air radiator atau Radiator Cooler berfungsi mendinginkan air radiator yang panas. karena air radiator melewati bagian pada tabung tersebut dan tabung dengan bahan yang mudah retak sangat memungkinkan terjadi kebocoran.

Agar komponen mesin tetap awet dan rangkaian sistem pendingin tidak mudah bocor, lakukan pergantian air radiator secara berkala, juga memastikan rangkainnya tetap bersih dari kotoran, dan Gunakan air radiator dengan kualitas bagus.